Peresmian Arboretum Hutan Tropika IPB: Kontribusi Nyata untuk Konservasi dan Mitigasi Perubahan Iklim

Dok. Panitia

Dramaga, 8 Oktober 2024, IPB meresmikan Arboretum Hutan Tropika seluas 2,3 hektare, bagian dari Program Taman Kehati Telaga Inspirasi. Inisiatif ini merupakan hasil kerjasama antara PT Danone Nutricia, IPB University, dan Yayasan Hutan Organik. Tujuan utamanya yakni menjadi pusat edukasi, penelitian, serta healing forest, arboretum ini berfokus pada peningkatan kesadaran masyarakat terkait konservasi flora dan fauna tropis serta mitigasi perubahan iklim.

Dok. Panitia

Arboretum Hutan Tropika IPB : Ruang Konservasi Flora dan Fauna Tropis

Arboretum Hutan Tropika berfungsi sebagai tempat penelitian dan pendidikan mengenai keanekaragaman hayati. Total jenis flora yang terdapat di Arboretum Hutan Tropika IPB sebanyak 177 jenis dari 83 famili. Sedangkan untuk fauna ditemukan sebanyak 11 jenis mamalia, 31 jenis burung, 11 jenis amfibi, 24 jenis reptile, 53 jenis kupu-kupu, dan 3 spesies termasuk satwa dilindungi berdasarkan Permen LHK No. 106 Tahun 2018. Dengan koleksi berbagai jenis tumbuhan, arboretum ini tidak hanya bertujuan untuk melestarikan spesies yang terancam punah tetapi juga untuk menjadi pusat edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya ekosistem hutan. Edukasi ini diharapkan dapat memperkuat kesadaran publik tentang peran vital keanekaragaman hayati bagi kehidupan kita.

Dok. Panitia

Arboretum Hutan Tropika IPB : Solusi Penyerapan Karbon

Keberadaan Arboretum Hutan Tropika juga memberikan dampak positif bagi lingkungan, terutama dalam menyerap karbon dari atmosfer. Pada tahun 2023, arboretum ini berhasil menyerap 6.120.909 kg karbon dioksida. Dengan penanaman 33 jenis pohon endemik dan langka, arboretum diharapkan semakin berkontribusi pada pengurangan efek rumah kaca dan stabilisasi iklim lokal maupun global. Selain berfungsi sebagai paru-paru hijau, arboretum juga memberikan manfaat langsung bagi ekosistem sekitar.

Arboretum Hutan Tropika IPB : Bukti Konkret Mitigasi Perubahan Iklim

Dalam menghadapi krisis iklim yang semakin mendesak, Arboretum Hutan Tropika IPB memberikan langkah nyata dalam upaya mitigasi. Dengan memperluas area hutan tropis dan mempromosikan praktik pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, inisiatif ini mendukung ketahanan lingkungan dan kesehatan ekosistem. Langkah-langkah ini juga memperkuat upaya rehabilitasi lahan dan perlindungan keanekaragaman hayati, yang sangat penting dalam menanggulangi dampak perubahan iklim.

Kerjasama antara antara dunia akademis, industri, dan organisasi lingkungan, seperti yang terlihat dalam kerjasama PT Danone Nutricia, IPB University, dan Yayasan Hutan Organik, membuktikan bahwa aksi kolektif adalah kunci keberhasilan. Sinergi ini bisa menjadi model untuk diadopsi oleh institusi atau daerah lain dalam rangka membangun masa depan yang lebih berkelanjutan.

Arboretum Hutan Tropika IPB bukan hanya ruang hijau, tetapi simbol komitmen kuat terhadap kelestarian lingkungan dan masa depan bumi yang lebih baik.

Kania Gita Lestari
Direktur Pengembangan Program